Building management adalah aktivitas dimana seseorang atau bagian tertentu yang bertugas dalam mengelola keperluan dari gedung baik itu infrastruktur, sistem, dan lain sebagainya.
Kemampuan manajerial yang andal sangat diperlukan untuk menjadi seorang Building Manager, kemampuan dan pengetahuan terhadap seluruh aspek dalam gedung perlu diketahui oleh manajer gedung dalam mengelola sebuah gedung.
Selain itu, pengelolaan gedung juga perlu dilakukan untuk mempertahankan kondisi aset pada masa yang akan datang tetap terjaga.
Bagaimana Building Management agar lebih efisien? simak beberapa hal-hal ini dalam mengelola sebuah gedung.
Apa yang dimaksud dengan Building Management?
Jika sebelumnya sempat disinggung sedikit mengenai ruang lingkup dari building management, proses dari building management lebih dari menjaga infrastruktur saja, namun tugas building management pun mampu memastikan bahwa seluruh infrastruktur dan suprastruktur yang ada pada gedung berfungsi dengan baik dan dapat digunakan dalam jangka panjang.
Jika menurut ahli proses dari management building merupakan pendekatan manajemen untuk memelihara bangunan dan orang, didefinisikan sebagai praktik koordinasi urusan pekerjaan fisik dengan orang dan organisasi, penyatuan prinsip administrasi bisnis, arsitektur, dan perilaku serta pengetahuan teknik. (Speeding dan Holmes, 1994).
Maka dapat disimpulkan bahwa peran serta dari pengelolaan gedung atau building management ini mencakup keseluruhan tidak hanya perawatan secara fisik saja.
Baca Juga : Pentingnnya Building Management
Tugas dan Peran Building Manager dalam Manajemen Building
Proses Building Management akan dipimpin oleh Building Manager atau Manajer Gedung,
Uraian tugas dan peran seorang building manager memiliki tugas dan peran yang berbeda, hal ini tergantung gedung yang dikelola.
Namun secara umum uraian tugas dan peran building manager adalah sebagai berikut:
- Memastikan Pencahayaan, Rambu, Marka dan Penanda Lainnya berfungsi optimal dan mudah dimengerti oleh pengunjung gedung.
- Menyusun SOP Penyelamatan seperti jalur evakuasi, titik kumpul jika terjadi suatu hal darurat.
- Fungsi Pengawasan terhadap keamanan dan kebersihan di lingkungan gedung.
- Membuat Perencanan dan Penjadwalan dalam pengelolaan kebersihan, keamanan dan perawatan gedung.
- Memastikan Vendor sesuai dengan kemampuan dan telah terverifikasi secara kemampuan.
- Pemantauan anggaran untuk pemeliharaan gedung.
- Mengatur jadwal perbaikan, penambahan, hingga penghapusan infrastruktur.
- Mencatat. mengevaluasi dan menyampaikan kebutuhan penyewa gedung untuk ditindaklanjuti.
- Memantau segala aktivitas Building management sesuai dengan Standar yang jelas.
Service Pada Building Management
Service building management biasanya beragam tergantung dari ketersedian dari sumberdaya, namun ada beberapa service yang biasa dilakukan pada building management, diantaranya seperti :
- Jasa Perawatan Gedung
- Jasa Building Management
- Jasa Pengelolaan Gedung
- Jasa Cleaning Service
- Jasa Housekeeping
- Jasa Pembersih Gedung
Artikel Lainnya : Jenis-jenis pemeliharaan Gedung
Hal-hal yang perlu diperhatikan agar lebih efisien
- Pastikan bahwa Sumber Daya memadai, terutama pada bidang Jasa Building Management atau Managerial Gedung.
- Hitung Perencanaan pengelolaan gedung mulai dari perawatan, penggantian sampai penambahan infrastruktur.
- Sesuaikan dengan kebutuhan gedung untuk efisiensi biaya.
- Jika memerlukan vendor pastikan vendor tersebut memiliki kapabilitas dalam pengelolaan gedung.
- Evaluasi kinerja setiap bagian dalam ruang lingkup pengelolaan gedung.
Jadi itulah beberapa yang bisa Anda perhatikan dalam perencanaan pengelolaan gedung agar lebih efisien, pemilihan Sumber Daya hingga Vendor yang terlibat merupakan kunci utama dalam pengelolaan gedung lebih efisien.
Permasalahan utama dalam pemeliharaan gedung adalah bagaimana menentukan budget kebutuhan pemeliharaan gedung, maka jika Anda perlu ingin tahu berapa besar pemeliharaan gedung Anda, silahkan isi data dibawah ini.